muthafuckingamers.com – , Jakarta – Badan Keamanan Transportasi Amerika Serikat atau Transportation Security Administration (TSA) kembali mengingatkan para penumpang tentang panduan membawa makanan yang diizinkan dan yang dilarang saat bepergian dengan pesawat. Informasi penting ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses pemeriksaan keamanan dan kenyamanan perjalanan udara Anda.
Melalui unggahan di akun X resminya beberapa waktu lalu, TSA juga menyertakan tautan menuju situs web yang berisi panduan lengkap mengenai jenis makanan tertentu yang diperbolehkan dalam penerbangan. Dalam unggahan yang menarik perhatian, TSA menulis, “Kami tidak menyarankan untuk meninggalkan kue kering lezat ini,” disertai foto ikonik karakter Homer “The Simpsons” yang sedang menikmati donat, ditempel di sudut jalur pemeriksaan keamanan. Pesan ini, yang dilansir dari Fox News, menggarisbawahi fleksibilitas TSA terkait makanan padat tertentu.
Makanan Padat
Donat, misalnya, adalah salah satu jenis makanan padat yang diizinkan tanpa batasan jumlah atau jenis topping, baik itu dibawa dalam tas kabin maupun bagasi terdaftar. Secara umum, puluhan jenis makanan padat lainnya juga tercantum dalam daftar barang yang dapat dikemas oleh wisatawan, meskipun ada beberapa pembatasan pada item tertentu. Makanan padat, yang bukan cairan atau gel, seperti daging, keju, rempah-rempah, makanan kering, makanan ringan, cokelat, permen, dan roti, umumnya diperbolehkan dalam tas jinjing maupun tas terdaftar.
Untuk memudahkan proses pemeriksaan dan menjaga kebersihan, disarankan agar wisatawan memisahkan barang-barang makanan ini dari barang bawaan lainnya. Hal ini membantu mencegah kontaminasi pada tas dan memastikan citra yang jelas saat melewati mesin sinar-X. Produk keju krim dapat dibawa dalam tas kabin asalkan beratnya tidak lebih dari 3,4 ons. Penting juga untuk memastikan semua makanan terbungkus rapi atau dikemas dalam kemasan vakum. Makanan matang yang tidak mengandung cairan pun aman untuk dibawa, baik di tas jinjing maupun tas terdaftar. Namun, perlu dicatat, jika makanan dibungkus dengan aluminium foil, kemungkinan diperlukan pemeriksaan tambahan.
Cairan, ASI, dan Jus
ASI dianggap sebagai cairan yang secara medis diperlukan, sehingga aturan 3-1-1 yang berlaku untuk cairan umum tidak diterapkan pada ASI. Aksesori pendingin seperti kantung es juga diizinkan untuk membawa ASI, karena es dianggap sebagai benda padat. Penumpang dapat mengisi botol air minum yang dapat digunakan kembali dengan es sebelum meninggalkan rumah untuk menjaga suhu ASI atau minuman lainnya.
Khusus bagi orang tua yang bepergian dengan bayi, Travel+Leisure merilis panduan khusus terkait makanan bayi, susu formula, dan jus dalam tas jinjing. Meskipun barang-barang ini boleh dimasukkan dalam bagasi terdaftar, jika ingin membawanya ke dalam pesawat sebagai bagasi kabin, barang-barang tersebut harus melalui pemeriksaan keamanan khusus untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi.
Makanan dan Minuman di Bagasi Terdaftar
Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang memang harus dikemas dalam bagasi terdaftar karena ukurannya atau jenisnya. Namun, ada pula beberapa yang tidak boleh dibawa sama sekali dalam penerbangan, seperti alkohol dengan kadar alkohol sangat tinggi, yakni tidak lebih dari 70 persen. Makanan dalam kaleng aman disimpan di dalam tas bagasi, namun karena sebagian besar beratnya melebihi 3,4 ons, barang-barang ini akan melewati pemeriksaan tambahan yang terpisah.
Minyak zaitun, minyak goreng khusus, cuka, madu, dan barang-barang serupa harus mematuhi aturan 3-1-1 (maksimal 3,4 ons per wadah, dimasukkan dalam kantung transparan berukuran 1 liter, dan dibatasi satu kantung per penumpang) jika dibawa di kabin. Jika tidak, barang-barang tersebut wajib masuk bagasi terdaftar. Begitu pula selai, manisan, saus, dan yogurt; meskipun boleh dimasukkan ke dalam bagasi terdaftar, jika dibawa dalam kabin, wadahnya harus berukuran kurang dari 3,4 ons.
Meskipun buah-buahan dan sayuran segar umumnya diperbolehkan, ada instruksi khusus yang berlaku untuk daerah tertentu. TSA menegaskan, “Penumpang yang terbang dari Hawaii, Puerto Riko, atau Kepulauan Virgin AS ke daratan AS tidak dapat membawa sebagian besar buah-buahan dan sayuran segar karena risiko penyebaran hama tanaman invasif.” Oleh karena itu, penting bagi penumpang untuk selalu memeriksa panduan terbaru dari TSA sebelum keberangkatan demi perjalanan yang mulus dan bebas masalah.
Pilihan editor: Hal yang Perlu Diperhatikan saat Merebahkan Kursi Pesawat