Home / Autos / Honda HR-V Turun Harga? Cek 5 Alasan Utamanya di Sini!

Honda HR-V Turun Harga? Cek 5 Alasan Utamanya di Sini!

OTODRIVER – Peluncuran resmi Honda HR-V e:HEV di Indonesia membawa kejutan yang tak terduga. Alih-alih mengalami kenaikan, tipe penyegaran dari SUV populer ini justru dibanderol dengan harga yang lebih rendah jika dibandingkan dengan versi sebelumnya. Fenomena penurunan harga produk PT Honda Prospect Motor (HPM) ini tentu menimbulkan pertanyaan besar di kalangan publik.

Lantas, apa yang menjadi pemicu di balik strategi harga yang mengejutkan ini? Yusak Billy, selaku Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM, mengonfirmasi bahwa penurunan harga pada HR-V facelift ini merupakan hasil dari insentif pajak yang diberikan pemerintah. “Harga HR-V hybrid turun hingga Rp 63 juta dari sebelumnya Rp 551 juta, salah satunya berkat insentif pajak,” jelas Billy saat momen peluncuran Honda HR-V e:HEV di bilangan Jakarta Selatan, Rabu (10/6).

Lebih lanjut, Billy menjelaskan bahwa Honda HR-V berhak mendapatkan keringanan pajak ini karena telah memenuhi sejumlah syarat yang ditetapkan pemerintah. “Kami berterima kasih kepada pemerintah atas insentif pajak. Hybrid kini hanya dikenakan pajak 3 persen jika memenuhi syarat, dan kami sudah mengajukan serta memenuhinya,” tambahnya.

Keringanan pajak yang dimaksud merupakan bagian dari skema Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) yang diterapkan pemerintah untuk kendaraan dengan penggerak Hybrid, Mild Hybrid, serta Plug-in Hybrid. Agar dapat menikmati fasilitas ini, kendaraan wajib memenuhi beberapa kriteria penting, yaitu diproduksi di dalam negeri, memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen, serta berlaku hingga Desember 2025.

Honda HR-V sendiri dikonfirmasi telah melalui proses Completely Knocked Down (CKD) atau perakitan di dalam negeri, dan yang terpenting, telah mencapai nilai TKDN sebesar 53 persen. Ini berarti Honda HR-V e:HEV sepenuhnya memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah, sehingga layak mendapatkan potongan pajak tersebut.

Dengan segala keunggulan dan statusnya yang memenuhi syarat insentif, harga jual HR-V bermesin hybrid kini menjadi sangat menggiurkan bagi konsumen. Model ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 499 juta, sementara untuk tipe teratasnya disebutkan dibanderol dengan harga Rp 488,8 juta, menjadikan pengalaman memiliki mobil hybrid semakin terjangkau bagi konsumen Indonesia.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *